8 Oleh-oleh Khas Gorontalo, Ada Kopi hingga Kain
![Nasir Lahay (66), seorang petani saat membuat upiah karanji, songkok khas Gorontalo.](https://asset.kompas.com/crops/_wjDYJPzVqQD_S5fPEvnRXtPnHE=/0x0:1000x667/750x500/data/photo/2019/02/15/976530351.jpg)
- Bagi pecinta kuliner dan penikmat oleh-oleh khas daerah, Gorontalo adalah destinasi yang tepat. Setelah menghabiskan waktu berlibur di Gorontalo, jangan lupa untuk membeli aneka oleh-oleh Gorontalo tahan lama berikut ini.
Baca juga:
- 5 Tradisi Lebaran di Gorontalo, Ada Festival Tumbilotohe
- 5 Tempat Wisata di Gorontalo untuk Libur Lebaran 2024
- 20 Tempat Wisata di Gorontalo, Ada Taman Laut dan Danau
1. Kopi pinogu
Pinogu merupakan salah satu daerah di Gorontalo yang mana menghasilkan kopi. Jenis kopi robusta itu menjadi salah satu oleh-oleh unggulan yang bisa kamu temukan di pusat oleh-oleh.
2. Kain karawo
Oleh-oleh Gorontalo tahan lama yang satu ini, memiliki motif kain yang unik Ada tiga lambang yang digunakan seperti, kaitan, bongkaran, dan rantai.
3. Songkok
Gorontalo juga memiliki songkok khasnya. Penutup kepala pentuk kopiah ini punya sebutan yaitu Upiyah Karanji. Oleh-oleh yang satu ini menjadi warisan tak benda indonesia pada tahun 2019.
4. Kue karawo
Kalau yang sebelumnya itu, ada kain, yang satu ini kue karawo. Ini adalah kue kering dengan motif kain karawo yang khas. Umumnya, kue karawo dibuat dengan menggunakan tepung, telur, susu, dan gula halus.
5. Pia gorontalo
Gorontalo juga punya pia khasnya tersendiri yang punya aneka rasa, mulai dari cokelat hingga durian. Tak hanya dari segi rasa, para pembuat pia juga mengkreasikan bentuknya. Harga per kotak pia mulai dari Rp 30.000.
6. Duduli
Duduli terbuat dari beras ketan, gula merah, dan santan. Secara tampilan dan rasa hampir mirip dengan dodol. Camilan legit yang satu ini, biasanya dibungkus dengan kulit jagung.
7. Keripik Kasubi Pahangga
Keripik Kasubi Pahangga adalah keripik singkong denagn gula merah. Kamu bisa membawa pulang sebaga camilan saat bersantai.
8. Ilabulo
Ada jajanan khas Gorontalo yang terbuat dari tepung sagu dengan isian telur ayam, ampela, dan daging ayam.
Terkini Lainnya
- 3 Tips Beli Sepeda Gunung dan...
- 5 Tips Mendaki Bareng Anak, Simak...
- 7 Perlengkapan Naik Gunung yang Wajib...
- 6 Rekomendasi Tempat Wisata Baru di...
- 2 Beda Tas Gunung Carrier Perempuan...
- Cara Beli Tiket Feri ASDP di...
- Harga Tiket di Sam Poo Kong...
- 4 Tips Memilih Tas Gunung, Sesuai...
- Safari Beach Batang: Lokasi, Jam Buka, Harga Tiket Masuk
- Museum Srimulat di Kota Batu: Jam Buka dan Harga Tiket Masuk
- Akhir Pekan di Jakarta, Coba Workshop Mematung di Galeri Nasional
- 4 Promo Paket Umrah di International Islamic Expo 2024, Ada Diskon Rp 2 Juta
- 3 Promo di International Islamic Expo 2024, Ada Undian Berhadiah Umrah
- Hari Ini, Pameran Umrah dan Haji Terbesar 2024 Digelar di JCC Senayan
- Kapan Peak Season dan Low Season Thailand? Simak Sebelum Liburan
- Kali Odo, Sungai Sebening Kaca Dekat Salatiga
- 10 Desa Wisata Terbaik di Manggarai Barat Dilatih Buat Paket Wisata
- Lokasi dan Harga Tiket di Tirta Sumberjaya Cipangalun
- Kejuaraan Gantole Telomoyo Cup Bisa Jadi Andalan Wisata Dirgantara Kabupaten Semarang
- Tirta Sumberjaya Cipangalun, Tempat Rekreasi Air Keluarga di Ciamis
- Penginapan Sekitar Sam Poo Kong Semarang, Tempuh dengan Jalan Kaki
- TN Komodo Rencana Tutup Reguler, Pemerintah Harus Siapkan Spot Wisata Lain
- Cara Menuju ke Sam Poo Kong Semarang
- 5 Pusat Oleh-oleh di Makassar, Bawa Pulang Makanan atau Kerajinan Tangan
- Padatnya Wisatawan di Bali Disebut Bukan karena Overtourism
- 5 Tips Liburan dengan Open Trip yang Aman dan Menyenangkan
- Cara Menuju ke Wisata Pantai Bintang Galesong, 1 Jam dari Makassar
- Wisata Pantai Bintang Galesong, Cocok untuk Liburan Bersama Rombongan