Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal
![Ilustrasi Labuan Bajo, Flores, NTT.](https://asset.kompas.com/crops/-ybGrFI6o_d3hcucfdBdDiMcJeY=/25x0:870x563/750x500/data/photo/2023/05/03/6451f719f3790.jpg)
JAKARTA, - Kapal phinisi Sea Safari VII yang hendak berlayar ke Pulau Komodo terbakar di perairan Pulau Penga di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (2/5/2024) pukul 08.50 Wita lalu.
Dilaporkan oleh , Kamis (2/5/2024), Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Maumere melaporkan, kebakaran terjadi diduga karena korsleting listrik.
Baca juga: 13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024
Terkait peristiwa tersebut, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengimbau agar wisatawan berhati-hati dalam memilih kapal yang hendak ditumpangi saat berwisata.
"Kepada wisatawan untuk memilih kapal phinisi secara hati-hati agar tidak lagi terjadi kecelakaan atau insiden serupa sehingga dapat meningkatkan kepercayaan wisatawan terhadap keselamatan dan berwisata itu," kata Sandiaga dalam Weekly Press Briefing di Jakarta Pusat, Senin (6/5/2024).
Ia melanjutkan, insiden serupa tidak boleh terjadi lagi, yang nantinya akan mengancam keselamatan dan keamanan wisatawan mancanegara (wisman) dan wisatawan nusantara (wisnus) di Indonesia.
"Langkah yang akan kami lakukan adalah penegakan regulasi dan standarisasi keselamatan kapal wisata dan kami akan bekerjasama dengan Kementerian Perhubungan dan otoritas maritim," tuturnya.
Baca juga:
- Ada Kapal Wisata Terbakar di Perairan Labuan Bajo, Ternyata Tak Punya Izin Berlayar
- Ada Lagi Kapal Wisata Tenggelam di Labuan Bajo, Pemerintah Tunjuk Tim Khusus
![Tangkapan layar Kapal Wisata Sea Safari VII terbakar di perairan Pulau Penga Labuan Bajo Kabupaten Manggarai Barat, NTT pada Kamis (2/5/2024)](https://asset.kompas.com/crops/pfqZeSIAyF4ArVcjzW5KsWF2jNk=/0x0:0x0/750x500/data/photo/2024/05/02/66333fd01a3ae.jpg)
Sandiaga menambahkan, kapal phinisi Sea Safari VII telah mengantongi surat persetujuan berlayar, serta sudah melengkapi regulasi yang ada.
Meskipun begitu, lanjutnya, kepatuhan terhadap aspek CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environmental Sustainability) penting untuk ditingkatkan demi keselamatan dalam berwisata.
"Kapal-kapal wisata ini biasanya terbakar karena ada hubungan pendek atau korsleting maupun juga aktivitas lainnya yang membahayakan. Jadi ini walaupun di luar dari situasi cuaca, kami akan terus mendorong bersama kampanye keselamatan kapal wisata," jelas Menparekraf.
Baca juga: Banyak Kapal Wisata Tenggelam di Labuan Bajo akibat Kelalaian Nakhoda
Dilaporkan oleh , Kamis (2/5/2024) tim SAR gabungan di lapangan melaporkan bahwa korsleting diduga terjadi di ruangan mesin.
Untungnya, api segera dipadamkan dan seluruh penumpang bisa dievakuasi.
Kepala Operasi dan Siaga Basarnas Maumere Karel Roni Ileng menuturkan, kapal yang terbakar tersebut mengangkut 33 orang penumpang, 17 orang di antaranya wisman, sembilan orang wisnus, dan tujuh orang anak buah kapal.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Namun, dua orang dilaporkan mengalami luka bakar dan dua orang lainnya sesak napas.
Baca juga:
Terkini Lainnya
- Nuansa Bening, Tempat Makan With View di Selo Boyolali
- Hotel Bernuansa Jawa Hadir di Alam Sutera, Tangerang Selatan
- Fasilitas Shower dan Locker Kini Tersedia di Stasiun Surabaya Gubeng
- Pantai di Spanyol Ini Larang Wisatawan Menguasai Tempat, Awas Bisa Didenda
- Cara Efektif Atasi "Jet Lag" pada Penerbangan Jarak Jauh
- Wisatawan Bisa Berkunjung ke Ruang di Balik Balkon Istana Buckingham Tempat Keluarga Kerajaan Menyapa
- Laut Mediterania Tercemar Mikroplastik, Liburan ke Sana Bisa Malah Tidak Sehat
- Awas Bahaya, Pengunjung Pantai Selatan DIY Jangan Bermain di Area Berbendera Merah
- Desa Wisata Krebet di Bantul Masuk 50 Besar ADWI 2024, Punya Batik Kayu hingga Wisata Alam
- Motor Matik Dilarang ke Basecamp Gunung Buthak via Kota Batu, Harus Naik Ojek dari Parkiran
- Pendaki Gunung Buthak Bisa Naik Ojek sampai Pos 3, Segini Tarifnya
- 10 Kewajiban Pendaki Gunung Buthak, Pahami Sebelum Mendaki
- 14 Larangan pada Pendakian Gunung Buthak via Kota Batu, Perempuan Haid Dilarang Naik
- Lokasi Sumber Air di Pendakian Gunung Buthak via Kota Batu, Tak Perlu Khawatir Haus
- Pekan Food dan Travel Thailand Digelar di Summarecon Mall Serpong, Ada Banyak Promo
- Hotel Bernuansa Jawa Hadir di Alam Sutera, Tangerang Selatan
- Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani
- Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave
- Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing
- Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk
- Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan