Perayaan Waisak Hari Kedua, Ada Pensakralan Air Berkah di Candi Mendut
![Bhante berdoa saat prosesi air berkah di Candi Mendut.](https://asset.kompas.com/crops/oFKTImma5eChgFfdlDbetaD7KYk=/0x0:0x0/750x500/data/photo/2023/06/03/647b0441da309.jpeg)
MAGELANG, KOMPAS. com - Perayaan Waisak 2023 hari kedua dilaksanakan pada Sabtu (3/6/2023) di Candi Mendut, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Kegiatan yang diadakan pada hari ini adalah penjemputan Air Berkah di Umbul Jumprit, Temanggung, kemudian dilanjutkan dengan ritual pensakralan Air Berkah di Candi Mendut.
Baca juga:
- Perayaan Waisak Dimulai Hari Ini, Diawali Pensakralan Api Dharma
- Apa Itu Ritual Pensakralan Api dalam Perayaan Waisak?
"Air itu diibaratkan sebagai kebahagiaan yang mengalir ke semua makhluk. Sejuk, damai, bersih, dan murni," kata wakil ketua Dharma Duta Thailand, Bhante Khamsai kepada di lokasi, Sabtu (3/6/2023).
Ritual pensakralan Air Berkah
![Air Berkah pada perayaan Waisak di Candi Borobudur.](https://asset.kompas.com/crops/EqGSyO3gxn8YLRSaBz2oxc4A2P8=/0x0:0x0/750x500/data/photo/2023/06/03/647b038b257ee.jpeg)
Berdasarkan pantauan di lokasi, Air Berkah mulanya dibawa dari Umbul Jumprit menuju Candi Mendut menggunakan mobil bak terbuka.
Air Berkah dibawa menggunakan wadah berbentuk kendi yang terbuat dari tanah liat. Air tersebut kemudian dibagi ke setiap wadah yang disiapkan di Candi Mendut.
Setelahnya, Air Berkah kemudian dibawa oleh pengurus Walubi (Perwakilan Umat Buddha Indonesia) bersama para bhante (rohaniawan yang mendalami agama Buddha) menuju altar dekat Candi Mendut.
Baca juga:
- Perayaan Waisak, Hotel di Sekitar Candi Borobudur Penuh Dipesan
- 9 Tempat Perayaan Waisak di Indonesia, Selain Candi Borobudur
Di altar, kendi berisi Air Berkah diletakkan di dekat lilin Api Dharma, disusul dengan penyalaan Api Dharma di dekat kendi.
Acara kemudian dilanjutkan dengan pemberian kata sambutan dan siraman rohani dari Ketua Walubi ke seluruh umat Buddha yang hadir di Candi Mendut.
Rangkaian perayaan Waisak hari kedua kemudian akan dilanjutkan dengan prosesi Pradaksina di Candi Mendut, ritual jalan kaki mengelilingi Candi Mendut sebanyak tiga kali.
Baca juga: Makna Thudong yang Dijalani Para Biksu Thailand, Tak Sekadar Jalan Kaki
Terkini Lainnya
- Jeju Air dan Batik Air Malaysia...
- 3 Maskapai Buka Penerbangan Internasional ke...
- Air Terjun Luweng Sampang Gunung Kidul:...
- Air Terjun Cunca Wulang di NTT:...
- Kebun Raya Bali Gelar Acara Bertema...
- Wisata Air Terjun Mangku Sakti Gunung...
- Daya Tarik Masjid Raya Bandung: Keindahan...
- Curug Onje Temanggung: Daya Tarik, Harga...
- Cuaca Ekstrem di Gunung Gede Pangrango, Pendaki Diimbau Bawa Selimut Thermal
- Hotel di Jakarta Selatan Rayakan Hari Anak Nasional dengan Tema '90-an
- Sejarah Museum Wayang Kota Tua, Dulunya Gereja Pertama di Batavia
- Demo Anti-Pariwisata Terjadi Lagi di Spanyol, Kali Ini di Mallorca
- Komunitas Bikepackers, Bertualang dengan Sepeda yang Hadir di 10 Kota
- Pelaku Wisata Tolak Wacana Penutupan Reguler Taman Nasional Komodo
- Tarif Masuk Venesia Sukses Hasilkan Rp 42,8 Miliar dan Kurangi Wisatawan
- Hari Anak Nasional, Jagat Satwa Nusantara TMII Tawarkan Promo Buy 1 Get 1
- Rute ke Nuansa Bening, Tempat Makan With View di Selo Boyolali
- Taman Safari Prigen Punya Rekreasi Baru, Bisa Nikmati Panorama Hutan
- Harga Sepeda Gunung Capai Rp 100 Juta, Apa Alasannya?
- Jeju Air dan Batik Air Malaysia Buka Rute ke Indonesia, Bantu Capai Target Kunjungan Turis Asing
- 3 Maskapai Buka Penerbangan Internasional ke Indonesia per Agustus, Ada Jeju Air
- Harga Tiket Pesawat Ditargetkan Turun Sebelum Oktober 2024
- 3 Bangunan di Sukabumi Diajukan Jadi Cagar Budaya
- Hari Kedua INDOFEST 2023, Perlengkapan Mendaki Gunung Masih Diburu
- 10 Tempat Liburan di Bogor, Banyak Destinasi Baru yang Hits
- Jam Buka Taman Surya di Surabaya yang Bisa Dikunjungi Masyarakat Umum
- Indonesia Jadi Destinasi Wisata Halal Terbaik Dunia 2023
- Harga Tiket Kapal Pelni Naik hingga 100 Persen per 1 Juli 2023