pesonadieng.com

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Meeting, Incentive, Convention and Exhibition (MICE) di Golo Mori, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT)
Lihat Foto

JAKARTA, - Ibu Kota Nusantara (IKN) disiapkan menjadi pusat pemerintahan Indonesia menggantikan DKI Jakarta.

Meski demikian, Kepala Bidang Pemasaran dan Atraksi Dinas Pariwisata dan Ekonomi dan Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta Hari Wibowo optimistis tetap menjadikan Jakarta sebagai pusat MICE (Meetings, Incentives, Conventions, Exhibitions).

Baca juga: 

"Kami optimis bahwa Jakarta tetap menjadi pusat MICE, meskipun akan terdampak di awal-awal (peresmian IKN)," ujar Hari dalam diskusi di Deal with Ascott di Jakarta, Jumat (26/4/2024).

Sebab, menurutnya, Jakarta memiliki fasilitas memadai untuk mendukung kegiatan MICE yang belum dipunyai IKN.

Jakarta memiliki akses transportasi memadai dan gedung-gedung MICE untuk menggelar acara berskala internasional. Ada Jakarta International Expo (JI Expo), Jakarta Convention Center (JCC), dan Ancol International Convention Center (AICC) dengan kapasitas mencapai belasan ribu per gedung.

Belum lagi, gedung-gedung sekitaran Jakarta yang juga kerap digunakan untuk menggelar acara MICE, seperti Sentul International Convention Center (SICC) dan Indonesia Convention Exhibition (ICE).

Baca juga: Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Garuda Travel Fair 2023 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Kabupaten Tangerang, Banten, Jumat (27/10/2023)./Suci Wulandari Putri Garuda Travel Fair 2023 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Kabupaten Tangerang, Banten, Jumat (27/10/2023).

"Kalau ditanya terdampak, iya terdampak, tetapi kami dari Pemprov juga menyiapkan ide baru, terobosan baru, untuk bersaing sehat," tambah dia.

Hal serupa juga disampaikan oleh Ketua Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Haryadi Sukamdani.

Haryadi mengatakan, Jakarta dan Bali tetap menjadi pusat MICE untuk segmen berbeda yakni regional dan internasional.

Baca juga: Jelajahi Goa Tapak Raja, Tempat Wisata Dekat IKN Nusantara

Namun, tetap ada pasar yang terdampak, khususnya okupansi hotel. Mengingat, menurut Haryadi, 40 persen segmen hotel di Jakarta berasal dari pemerintahan.

Sementara itu, Hari mengatakan, Disparekraf DKI Jakarta tetap menyiapkan strategi pengembangan MICE di kota yang kini menjadi pusat bisnis.

"Sudah pasti kami memberikan dukungan penuh, bisa berupa regulasi atau sponsorship untuk melaksanakan kegiatan MICE," ujar Hari.

Baca juga:

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat